 |
| Meningkatkan kesiapan dan kapasitas Satuan Perlindungan Masyarakat (LINMAS) Desa Bungurasih.foto:sit |
SIDOARJO||KABARZINDO.com– Dalam upaya meningkatkan kesiapan dan kapasitas Satuan Perlindungan Masyarakat (LINMAS) Desa Bungurasih, Babinsa Koramil 0816/16 Waru, Sertu Sholikhin, mendukung penuh pelaksanaan Diklat Pemantapan Kader Anti Narkoba, Diklat Mitigasi Bencana, dan Peningkatan Kapasitas LINMAS. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (7/12) hingga Minggu (8/12) ini bertempat di Royal Caravan Trawas, Desa Sukosari, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.
Diklat ini diikuti oleh 35 anggota LINMAS Desa Bungurasih dengan dukungan dari berbagai pihak, di antaranya Camat Waru H. Nawari, S.H., M.M., Kades Bungurasih Eko Yulianto, serta para pemateri dari BPBD Mojokerto dan BNN Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Camat Waru, H. Nawari, menegaskan pentingnya peran LINMAS sebagai garda terdepan dalam menjaga ketertiban, mendukung mitigasi bencana, dan berkontribusi pada pemberantasan narkoba.
"Kesiapan LINMAS adalah kunci untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang aman, bersih dari narkoba, dan tanggap terhadap bencana. Komitmen kita bersama akan memperkuat peran ini," ujar Nawari.
Pada sesi hari pertama, pemateri dari BPBD memberikan materi tentang langkah-langkah mitigasi bencana, sementara pemateri dari BNN, Yusuf Rizal, menyampaikan strategi pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Di hari kedua, Babinsa Koramil 0816/16 Waru, Sertu Sholikhin, bersama Bhabinkamtibmas Desa Bungurasih, memberikan pelatihan intensif kepada peserta mengenai tugas pokok LINMAS dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.
"LINMAS harus menjadi ujung tombak yang sigap dalam berbagai situasi, baik menghadapi bencana alam maupun ancaman sosial seperti narkoba. Pelatihan ini diharapkan menjadi bekal yang bermanfaat bagi mereka," kata Sertu Sholikhin.
Kades Bungurasih, Eko Yulianto, dalam penutupan kegiatan menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama Babinsa Koramil 0816/16 Waru dan Bhabinkamtibmas. "Ilmu yang diperoleh selama diklat ini diharapkan dapat diterapkan dengan baik untuk melindungi dan melayani masyarakat Desa Bungurasih," ujarnya.
Diklat selama dua hari ini berjalan aman, tertib, dan penuh antusiasme dari peserta. Kegiatan ini menjadi bukti sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membangun lingkungan yang lebih tangguh terhadap berbagai ancaman, baik narkoba maupun bencana.
