Sinergitas Polri Dan Awak Media Kabid Humas Polda Jatim Gelar Sarasehan Ciptakan Pilkada Aman Dan Damai


Pemberia cindramata guna wujud nyata sinergi antara Polri dan media dalam mengawal Pilkada 2024.foto:tri

SIDOARJO||KABARZINDO.com Persiapan menjelang pilkada Jawa Timur (Jatim), Humas Polda Jatim menggelar sarasehan awal media jajaran Polda Jatim 2024 di The Sun Hotel Sidoarjo, Selasa (27/8/2024) pukul 09.00 WIB.

Acara ini bertajuk Sinergitas Polri dan awak media untuk menjaga kondusifitas kambitmas dalam pelaksanaan Pilkada tahun 2024 di Jatim. Acara ini diikuti oleh 75 awak media Rayon 1 yaitu Polrestabes Surabaya, Polresta Sidoarjo, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, dan Polres Gresik.

 Hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya  berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, Lutfi Hakim dan perwakilan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, Nur Salam.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengatakan bahwa pentingnya sinergi antara polri dan awak media dalam menjaga kondusifitas pelaksanaan Pilkada tahun 2024 di Jatim.

“Sinergi polri dan media untuk menjaga kondusifitas kampanye pemilu serentak 2024,” ujarnya.


Kombes Pol Dirmanto menyatakan, pihaknya akan menggelar sejumlah roadshow dan silaturahmi dengan awak media diberbagai wilayah, termasuk Madura, Jember, Malang, Madiun, dan lainnya.

“Kami tetap menjaga komunikasi antara polri dan media berjalan lancar tanpa hambatan, sehingga informasi yang dibutuhkan masyarakat bisa disampaikan secara cepat dan akurat,” jelasnya.

Dalam sambutannya Dirmanto menjelaskan, bahwa pilkada 2024 ini yang akan dilaksanakan mulai tanggal 27 November mendatang, akan melibatkan pemilihan Gubernur – Wakil Gubernur Jatim serta 38 Pilwali/pilbup di seluruh kabupaten/kota.

“Saat ini, tahapan pendaftaran pasangan calon tengah berlangsung, dengan beberapa daerah sudah mulai mendua calonnya,” terangnya.

Dirmanto mengungkapkan bahwa potensi kerawanan selama tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran calon, kampanye, hingga perhitungan suara.

“Tiap, tahap pilkada memiliki potensi kerawanan tersendiri seperti gesekan antarpendukung hingga pengumpulan massa. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh pihak termasuk awak media untuk bersama – sama menjaga situasi tetap kondusifi,” ungkapnya.


Menurutnya, selama masa pilkada, Polda Jatim akan menggelar operasi kepolisian dengan sandi ‘Operasi Mantap Praja’ yang melibatkan latihan operaei dan penggelaran pasukan terutama di wilayah-wilayah yang sangat rawan seperti Madura.

“Kami berharap dengan persiapan yang matang, situasi di Jatim tetap aman dan damai selama proses pilkada,” imbuhnya.

Dirmanto menekankan pentingnya pemberitaan yang akurat, berimbang, dan dapat dipertanggungjawabkan serta sesuai dengan undang – undang serta kode etik jurnalistik.

“Peran media sangat vital dalam menjaga demokrasi dan menciptakan rasa aman ditengah masyarakat selama pilkada,” pungkasnya.

Acara ini diakhiri dengan pembacaan deklarasi dan penandatanganan kesepakatan antara pihak kepolisian dan perwakilan media, yang menjadi wujud nyata sinergi antara Polri dan media dalam mengawal Pilkada 2024 agar berlangsung aman dan damai.Acara dilanjutkan diskusi dengan narasumber dari Ketua PWI Jatim dan Ketua KPU Jatim.


Reporter:red/tri/tim


 

Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia