 |
| Ratusan Perangkat RT ikuti sosialisasi di Pendopo Kabupaten Sidoarjo.foto:red |
SIDOARJO||KABARZINDO.com– Sosialisasi lomba Rukun Tetangga (RT) se-Kabupaten Sidoarjo dan penyerahan buku rekening insentif digelar di Pendopo Kabupaten Sidoarjo, Senin (29/1/2024) malam.
Sosialisasi lomba RT ini dipandu langsung oleh Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, M. Ainur Rahman, AP., MSi.
Turut hadir pada lomba RT se-Kabupaten Sidoarjo, antara lain: Kepala PMD, Dinas Kominfo, dan Perwakilan dari BPR Delta Artha Sidoarjo.
Menurut Ainur, pelaksanaan lomba ini untuk menjembatani kemandirian RT menjadi kenyataan. Dimana lomba ini sebagai gerakan moral, gerakan sosial.
Tujuan dilaksanakannya lomba tersebut, yang pertama, untuk mendorong partisipasi swadaya dan gotong royong masyarkat dalam rangka mempercepat tujuan pembangunan kabupaten Sidoarjo.
Kemudian yang Ke dua, mendorong masyarakat melestarikan budaya kegotong royongan dan kekeluargaan.
“Time linenya lomba mulai Desember 2023 dan januari 2024 ini persiapan lomba. Desember lalu, sudah dilaunching untuk 3 lomba RT, dan pada malam ini kita launching semua lomba yakni ada 5 lomba. Pelaksanaan lomba mulai 1 Februari – April, untuk penilaian tingkat desa di bulan Mei,” jelasnya.
Jenis lombanya, RT Jimpitan, RT Sehat, RT Asri, RT Budaya, RT mandiri. Mekanisme pelaksanaan lomba, desa/ kelurahan dari seluruh RT dibentuk panitia terdiri dari 3 orang dari dengan SK Kepala Desa/ Kelurahan. Penilaiannya du bulan Mei.
Di Kecamatan, juga ada tim penilai dari unsur Puskesmas, PKK dan Kecamatan, penilaiannya juga dilakukan di bulan Mei. Untuk penilaian di tingkat Kabupaten dilaksanakan pada bulan Juni.
“Ingat ini bukan hanya sekedar lomba untuk mendapatkan hadiah, namun sebagai gerakan moral menjadikan RT hebat, mandiri, dan dalam pelaksanaan tugasnya penuh keikhlasan,” pesannya.
 |
| Perwakilan RT beserta Sekdes dari Desa Buduran Kecamatan Buduran. |
Lebih lanjut, ia memaparkan mengenai indikator penilaian untuk lomba RT Jimpitan yang harus di perhatikan mengenai pelaksanaannya, metode, partisipasi, dan kemanfaatannya.
Indikator penilaian untuk RT sehat, seperti kesehatan lingkungan dan masyarakat, bagaimana pengelolaan sampah, jamban sehat, penghijauan, posyandu, makanan tambahan, sampai pada kesehatan ibu dan anak.
Untuk penilaian RT Mandiri, yang dinilai dari bagaimana penguatan kemandirian masyarakat, dan pemberdayaan ekonomi.
Selanjutnya penilaian RT Asri, indikator penilaiannya kebersihan dan keindahan lingkungan serta perlindungan/ pemeliharaannya.
Terakhir indikator penilaian RT Budaya, pada pengelolaan kesenian di daerah, dan pengelolaan organisasi sosialnya, serta pos kamlingnya.
Hadiah yang disediakan sangat fantastis, untuk juara I sebesar Rp. 300 juta. Selanjutnya untuk 5 kategori lomba, juara 2 Rp. 85 juta, dan juara 3 Rp. 53 juta. Untuk juara harapan 1 – 7 masing-masing sebesar Rp. 5 juta.
Sosialisasi atau kick off lomba RT ini sifatnya gerakan sosial, ketika lomba berakhir harapannya kegiatan terus berjalan, terutama untuk jimpitan.
Sosialisasi ini di ikuti 250 orang yang mewakili di tiga Kecamatan,antara lain Kecamatan Candi, Buduran dan Sedati.
Reporter:tri
