KEDIRI||KABARZINDO.com-Peristiwa dugaan kekerasan dilingkungan sekolah yang terjadi di salah satu SMP di Wilayah Kecamatan Pare kian menjadi buah bibir di tengah masyarakat. Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri juga mulai buka suara.
Melalui Kasi SMP, Fadeli, memberi penjelasan. Menurutnya, kasus tersebut sudah selesai. Siswa kelas VIII yang menjadi korban telah kembali masuk sekolah.
"Sudah kita telusuri dan sejak tanggal 18 Januari 2024, sekolah sudah melangkah sedemikian rupa dan sudah selesai. Siswa sudah masuk sekolah seperti biasa mas" ucap Fadeli melalui pesan selulernya, Sabtu sore (27/01/2024)
Namun, ketika ditanya terkait proses hukum yang saat ini ditangani Kepolisian, Fadeli memilih menjawab normatif.
"Tidak tahu mas" jawabnya singkat.
Hal berbeda di ungkap keluarga korban. Dwi Setiyono selaku orang tua korban membantah jika kasus tersebut telah selesai. Bersama sang anak, ia mengaku telah di periksa oleh penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Kediri
"Akan terus kita lanjutkan mas, agar bisa menjadi pelajaran dan tidak terulang" kata Dwi.
Meski begitu Dwi juga mengakui jika anaknya sudah kembali bersekolah Sejak dua hari lalu.
Sementara itu, Kanit PPA Satreskrim Polres Kediri Ipda Yahya Ubaid membenarkan pemeriksaan terhadap korban dan orang tuanya.
Terkait pemeriksaan terhadap terduga pelaku, pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan, Yahya Ubaid menyebut masih akan dijadwalkan.
"Iya masih kami jadwalkan untuk kita undang. Bertahap mas" tutupnya.
Reporter:Rohmad