SIDOARJO||KABARZINDO.com-Nenek Miati warga Desa Kedondong RT 12 RW 03 kecamatan tulangan kabupaten Sidoarjo dengan kondisinya yang memprihatinkan di usia senja.kehidupannya sebatangkara dengan kondisi kekurangan indera penglihatan (buta) dan pendengarannya (tuli).
Nenek Miati tinggal di rumah berukuran 3x6 m dengan perabot rumah yang seadanya hampir tidak ada kesan mewah didalamnya.kehidupannya dibawah garis kemiskinan sehingga banyak warga dan Pemerintah Desa kedondong kecamatan Tulangan peduli terhadap nenek Miati.
Hj.Arminah (71 )selaku tetangga nenek miati dan sekaligus yang merawat nenek Miati setiap harinya mengatakan,"Nenek Miati Hidup sendirian dengan kondisi kekurangan indera penglihatan (buta) dan pendengarannya (tuli). setiap harinya untuk makan membutuhkan bantuan karena beliau sendiri tidak bisa mencari makan sendiri dengan kondisi tersebut,"ujarnya.
Lanjutnya,"kondisi dulunya seperti orang normal cuma tidak bisa melihat,Mulai tahun 2005 sampai sekarang tahun 2023 ibu dan keluarga ibu merawat nenek Miati karena saudaranya tidak ada sudah meninggal, untuk saudara dekatnya ada akan tetapi tidak mau merawat,"terangnya.
Hj.Arminah berharap, apabila ada bantuan dari pemerintah sangat bersyukur Alhamdulillah semoga barokah yang memberikan bantuan kepada nenek Miati,pungkasnya.
Hendra sebagai bendahara desa yang mewakili kepala desa Jamali mengatakan, untuk desa sangat peduli terhadap warganya untuk memberikan bantuan seperti sembako dari kecamatan sendiri memberikan bantuan berupa yang yang dikawal sekcam,ujarnya.
Menurutnya,Nenek Miati mengenai bantuan tetap masih ada dalam prioritas dari desa sedangkan untuk BLTDD tahun ini tidak masuk karena takut benturan dan untuk bantuan BPNT mendapatkan,ucap Hendra.
Mengenai kesehatan nenek Miati, dari dinas kesehatan sendiri sering terjun apabila ada laporan dari pihak bu Armina selaku yang merawat nenek Miati.
Hendra menambahkan,dulu rumah nenek Miati sangat kurang layak dari bambu dan mendapatkan bantuan dari Koramil renovasi rumah, pungkasnya.
Reporter: Bs